Cortara - Indonesia Online News Logo Small

Bobibos Resmi Diperkenalkan, Bahan Bakar Nabati Buatan Indonesia Siap Masuk Pasar Nasional

CORTARA.id — Brand bahan bakar nabati Bobibos resmi diperkenalkan sebagai energi alternatif terbaru yang diklaim ramah lingkungan, aman untuk kendaraan, dan berharga ekonomis. Peluncuran ini menjadi perhatian karena muncul di tengah skeptisisme publik terhadap klaim bahan bakar alternatif dalam negeri yang pernah berakhir dengan kontroversi.

Founder Bobibos, M. Iklas Thamrin, menegaskan bahwa produk ini berbeda dari teknologi sensasional yang pernah ramai sebelumnya. Bobibos diproduksi melalui lima tahap ekstraksi tanaman, menggunakan mesin yang dirancang sendiri. Ia menyebut proses tersebut menghasilkan bahan bakar rendah emisi dan kompatibel untuk kendaraan lama maupun baru.

“Kami percaya Bobibos bisa bersaing karena kualitas dan harga ekonomis,” ujar Iklas kepada Republika, Ahad (9/11/2025). Ia menegaskan harga menjadi faktor utama agar bahan bakar nabati tidak berhenti sebagai inovasi seremonial yang sulit dijangkau masyarakat.

Bobibos disebut telah melewati tahapan riset teknologi, analisis komersialisasi, serta komunikasi dengan regulator. Pengujian teknis juga diklaim dilakukan bersama lembaga seperti Lemigas, yang menyatakan bahan bakar tersebut aman digunakan di berbagai jenis kendaraan.

Dalam rencananya, perusahaan menargetkan pembangunan pabrik percontohan berkapasitas 1,5 juta liter per bulan di Jawa. Distribusi bakal dilakukan melalui SPBU dan BosMini, pom mini yang disiapkan masuk hingga ke wilayah terpencil. Targetnya, harga Bobibos bisa satu tarif nasional dari Sabang sampai Merauke.

Bobibos ingin diposisikan sebagai “energi rakyat”: terjangkau, bersih, dan diproduksi di dalam negeri. Janji itu tentu memancing rasa penasaran, terlebih setelah publik berkali-kali disuguhi inovasi energi yang berakhir sebatas seremoni. Namun, Bobibos datang dengan model bisnis, uji teknis, dan rencana distribusi yang lebih konkret—dan inilah yang membuat publik mulai menaruh perhatian.

Jika benar mampu diproduksi massal dengan harga murah dan emisi rendah, Bobibos berpotensi menjadi identitas energi hijau Indonesia yang selama ini hanya menjadi wacana. Untuk saat ini, publik menanti bukti lanjutan: seberapa siap bahan bakar ini memasuki jalan raya, SPBU, dan kendaraan masyarakat luas.

(Sumber – Republika)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *