Cortara - Indonesia Online News Logo Small

Cilacap Dilanda Longsor: 21 Warga Masih Hilang, Evakuasi Berlangsung dalam Kondisi Tanah Labil

CILACAP – Longsor yang terjadi di Majenang, Kabupaten Cilacap, Kamis (13/11) malam, membuat puluhan warga tertimbun material tanah. Tingginya intensitas hujan yang mengguyur kawasan tersebut disebut sebagai pemicu utama bencana.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menjelaskan bahwa peristiwa itu menimpa permukiman di Dusun Cibeunying, Cibaduyut, dan Tarakan. “Tingginya curah hujan menyebabkan tanah longsor dan menimpa rumah warga,” terangnya dalam keterangan tertulis, Jumat (14/11). Ia juga menambahkan lokasi terdampak masih berisiko. “BNPB mengimbau warga maupun tim SAR yang sedang bertugas di lokasi untuk selalu waspada akan risiko longsor susulan,” ucapnya.

BPBD Cilacap dan tim SAR gabungan telah berada di lapangan sejak awal kejadian untuk melakukan pencarian. Hingga pukul 03.00 WIB, sedikitnya 23 warga berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat dan tiga lainnya mengalami luka ringan. “Dua orang meninggal dunia. Sementara itu, 21 orang masih dalam pencarian,” jelas Abdul.

Selain korban jiwa, sebanyak 12 rumah dilaporkan rusak dan 16 rumah berada dalam kondisi terancam. Kontur tanah yang belum stabil masih menjadi tantangan utama bagi petugas yang terus mengupayakan penyelamatan dengan dukungan alat berat pada pagi harinya.

(Sumber – CNN Indonesia)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *