IHSG Sempat Dibuka Menguat Sebelum Turun dari Level 8.600

JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengawali perdagangan Kamis pagi dengan penguatan tipis sebesar 0,11% ke posisi 8.611,33. Namun tak lama berselang, laju indeks berbalik arah ke teritori negatif dan kembali berada di bawah level psikologis 8.600.

Pada awal sesi, tercatat 262 saham bergerak naik, 226 melemah, dan 473 lainnya masih stagnan. Aktivitas transaksi cukup ramai dengan nilai mencapai Rp 2,01 triliun, melibatkan 3,69 miliar saham dalam 220.500 kali transaksi.

Di sisi lain, Bursa Efek Indonesia kembali membuka perdagangan dua emiten yang sebelumnya disuspensi, yakni PT Nursa Raya Cipta Tbk (NRCA) dan PT Janu Putra Sejahtera Tbk (AYAM), mulai sesi pertama hari ini.

Sebelum terkoreksi, IHSG baru saja mencetak rekor dengan menembus level psikologis 8.600, yang memunculkan optimisme bahwa target 9.000 masih bisa dicapai menjelang pergantian tahun.

Bursa dan pemerintah sebelumnya menyatakan keyakinannya bahwa kinerja ekonomi nasional dan pertumbuhan minat investor ritel dapat mengantar indeks ke level tersebut.

Meski demikian, sejumlah analis tetap mengingatkan adanya potensi risiko seperti kekhawatiran bubble di pasar keuangan hingga eskalasi geopolitik global yang bisa menekan sentimen investasi.

(Sumber – CNBC Indonesia)