Cortara - Indonesia Online News Logo Small

IHSG Tembus 8.324, Naik 0,61% di Akhir Pekan Berkat Lonjakan Sektor Properti

JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan tren positif pada perdagangan Jumat (24/10/2025), seiring penguatan bursa saham kawasan Asia Pasifik dan Wall Street.

Berdasarkan data RTI, IHSG dibuka naik 20,54 poin ke level 8.294,89, dibandingkan penutupan sebelumnya di posisi 8.274,35. Hingga pukul 09.21 WIB, IHSG menguat 0,61% ke level 8.324, sementara Indeks LQ45 turut bertambah 0,52% ke 832. Mayoritas indeks acuan tampak menghijau di awal perdagangan.

Pada perdagangan Kamis sebelumnya, IHSG sempat menyentuh level tertinggi 8.332,37 dan terendah 8.283,68. Sebanyak 313 saham menguat, 205 saham melemah, dan 157 saham stagnan. Total frekuensi transaksi tercatat 443.827 kali, dengan volume 5,1 miliar saham dan nilai transaksi mencapai Rp3,7 triliun. Sementara itu, kurs dolar AS berada di kisaran Rp16.645.

Dari 11 sektor saham, hanya dua yang melemah. Sektor consumer cyclical turun 0,19%, sementara sektor teknologi justru naik tipis 0,17%. Di sisi lain, sektor properti memimpin penguatan dengan lonjakan 3,94%.

Sektor energi naik 0,79%, basic materials menguat 0,26%, dan industri bertambah 1,06%. Sektor consumer non-cyclical menanjak 0,92%, kesehatan melonjak 1,63%, dan keuangan naik 0,90%. Sementara infrastruktur menguat 0,14%, dan transportasi meningkat 0,36%.

Menjelang akhir pekan, beberapa saham unggulan turut bergerak positif. Saham HM Sampoerna (HMSP) naik 1,28% ke Rp790 per saham, setelah dibuka naik 10 poin. Harga HMSP sempat menyentuh level tertinggi Rp815 dan terendah Rp780 per saham, dengan frekuensi perdagangan 4.985 kali serta nilai transaksi Rp54,7 miliar.

Saham Pertamina Geothermal Energy (PGEO) turut menguat 0,37% ke Rp1.355 per saham. PGEO bergerak di rentang Rp1.350–Rp1.365, dengan volume perdagangan 75.203 saham dan nilai transaksi Rp10,2 miliar.

Sementara itu, saham Barito Pacific (BRPT) melonjak 2,67% ke Rp3.840 per saham, setelah dibuka naik di posisi Rp3.760. BRPT sempat menyentuh level tertinggi Rp3.840 dan terendah Rp3.720, dengan frekuensi 3.679 kali dan nilai transaksi mencapai Rp69,3 miliar.

(Sumber – Liputan6)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *