By 
CORTARA.id – Samsung resmi memperkenalkan Galaxy XR, perangkat headset realitas campuran (Extended Reality atau XR) pertama miliknya di Amerika Serikat pada hari ini, Rabu (22/10/2025). Headset ini membawa kemampuan penuh ponsel Android ke dalam bentuk kacamata XR yang menawarkan pengalaman imersif.
Samsung juga menghadirkan integrasi kecerdasan buatan Gemini buatan Google untuk memperkuat interaksi pengguna di dalam ekosistemnya. Dengan langkah ini, Galaxy XR hadir sebagai pesaing langsung Apple Vision Pro yang telah lebih dulu meluncur di segmen perangkat XR premium.
“Dengan Galaxy XR, Samsung memperkenalkan ekosistem perangkat seluler yang benar-benar baru,” ujar Won-Joon Choi, Chief Operating Officer Mobile eXperience (MX) Business Samsung Electronics.
“Dibangun di atas Android XR, Galaxy XR memperluas visi AI seluler ke ranah baru yang penuh dengan kemungkinan imersif dan bermakna, memungkinkan XR bertransformasi dari konsep menjadi kenyataan sehari-hari, baik bagi industri maupun pengguna,” lanjutnya.
Dari Project Moohan ke Produk Komersial
Sebelum diluncurkan, perangkat ini dikenal dengan nama Project Moohan. Samsung sempat menampilkan prototipenya saat acara peluncuran Galaxy S25 di San Jose, Amerika Serikat, pada Januari 2025 lalu.
Desain akhir Galaxy XR tak banyak berubah dari versi awalnya. Bentuknya menyerupai Apple Vision Pro dan terinspirasi dari Meta Quest Pro, perangkat VR yang kini sudah tidak lagi diproduksi. Bobotnya sekitar 545 gram, dengan baterai eksternal seberat 302 gram untuk menjaga keseimbangan agar tidak terlalu menekan kepala pengguna.
Headset ini memiliki light shield yang dapat dilepas, enam mikrofon, sepuluh sensor gerak, serta fitur pemindaian iris untuk keamanan.
Jalankan Aplikasi Android dan Dukung Netflix
Galaxy XR menjalankan sistem operasi Android XR, hasil pengembangan bersama Google dan Qualcomm. Sistem ini memungkinkan sebagian besar aplikasi Android dapat langsung digunakan di headset tanpa modifikasi tambahan.
Samsung menyebut bahwa Galaxy XR menjadi satu-satunya headset XR yang mendukung aplikasi Netflix. Pengguna bisa menonton film dan serial favorit dengan tampilan setara 4K yang diibaratkan seperti menonton di bioskop pribadi.
Selain itu, integrasi dengan Google Maps XR memungkinkan pengguna menjelajahi berbagai tempat populer atau kota impian secara virtual dan melihat suasana sekitar dalam tampilan 3D yang realistis.
Harga Samsung Galaxy XR
Samsung memasarkan Galaxy XR dengan harga mulai 1.799,99 dolar AS (sekitar Rp 29,9 juta), jauh lebih rendah dibandingkan Apple Vision Pro yang dibanderol 3.499 dolar AS (sekitar Rp 58 juta).
Perusahaan juga menawarkan aksesori tambahan berupa Travel Case dan Controller seharga 249,99 dolar AS (sekitar Rp 4,1 juta). Untuk pembeli awal, tersedia paket bonus “Explorer Pack” senilai lebih dari 1.000 dolar AS (sekitar Rp 16,6 juta), yang mencakup langganan Google AI Pro, YouTube Premium, Google Play Pass, serta konten XR eksklusif seperti NBA League Pass dan Adobe Project Pulsar.
(Sumber – Kompas)
