By 
JAKARTA – VinFast Group semakin serius memperluas jaringan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) di Indonesia. Melalui anak perusahaannya, V-Green Indonesia, produsen otomotif asal Vietnam itu menggandeng Telkom Property untuk memaksimalkan pemanfaatan aset TelkomGroup guna membangun fasilitas pengisian kendaraan listrik di titik-titik potensial.
Kemitraan ini membuka akses penggunaan gedung perkantoran, lahan parkir, hingga properti komersial Telkom di sejumlah kota besar. Kolaborasi tersebut diharapkan mempercepat pemerataan infrastruktur pengisian listrik yang selama ini tumbuh belum merata.
Direktur Bisnis Telkom Property Amini Kusumawati mengatakan kerja sama ini menjadi peluang memperkuat peran TelkomGroup dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik nasional. “Menurutnya, permintaan fasilitas pengisian terus meningkat seiring bertambahnya populasi kendaraan listrik di Indonesia.”
Sementara itu, CEO V-Green Indonesia Mai Truong Giang menegaskan perlunya akselerasi pembangunan SPKLU melalui pemanfaatan jaringan infrastruktur yang sudah tersedia. Ia memastikan ekspansi akan berjalan lebih cepat dengan strategi tersebut.
Hingga Oktober 2025, enam titik SPKLU hasil kolaborasi telah beroperasi maupun memasuki tahap bypass sebagai proyek percontohan. Fasilitas tersebut juga mengadopsi sistem pemantauan berbasis Internet of Things (IoT) yang memungkinkan pengawasan energi dan transaksi secara real time. Teknologi ini diproyeksikan menjadi standar dalam pengembangan berikutnya.
Selain itu, lebih dari 400 lokasi tambahan tengah menjalani perizinan dan kajian teknis untuk tahap ekspansi kedua. Lokasi tersebut tersebar di aset layanan Telkom dan kawasan pusat perkotaan.
Pembangunan pada gelombang selanjutnya ditargetkan mulai berjalan pada kuartal IV 2025. Dengan dukungan lahan dan infrastruktur milik TelkomGroup, pengembangan SPKLU diperkirakan dapat melaju lebih cepat dan membantu memperkuat ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
(Sumber – Republika)
