By 
Jakarta — Presiden Prabowo Subianto menerima sejumlah apresiasi dari pemimpin dunia usai menyampaikan pidato pada Sidang Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, Amerika Serikat, 23 September 2025. Pujian datang antara lain dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Dalam sidang tersebut, Prabowo berbicara pada urutan ketiga setelah Presiden Brasil Lula da Silva dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Salah satu isu utama yang ia angkat adalah konflik Palestina–Israel, dengan menegaskan komitmen Indonesia terhadap solusi dua negara.
“Kita harus menjamin negara Palestina, tetapi Indonesia juga menyatakan bahwa begitu Israel mengakui kemerdekaan dan kenegaraan Palestina, Indonesia akan segera mengakui Negara Israel dan akan mendukung semua jaminan keamanan Israel,” ujar Prabowo yang disambut tepuk tangan para delegasi.
Ia menambahkan bahwa pengakuan kenegaraan harus menjadi dasar menuju perdamaian abadi.
“Pengakuan kenegaraan harus berarti perdamaian. Pengakuan harus berarti peluang nyata untuk perdamaian abadi. Ini harus menjadi perdamaian sejati bagi semua pihak,” lanjutnya.
Prabowo juga menyerukan penghentian konflik di Gaza.
“Kita harus mengakui Palestina sekarang. Kita harus menghentikan bencana kemanusiaan di Gaza. Mengakhiri perang harus menjadi prioritas utama kita. Kita harus mengatasi kebencian, ketakutan, dan kecurigaan. Kita harus mencapai perdamaian yang dibutuhkan umat manusia,” tuturnya.
Apresiasi dari Donald Trump
Dalam pertemuan multilateral Timur Tengah yang digelar setelah sidang, Donald Trump memberikan apresiasi secara langsung kepada Prabowo.
“Dan Anda juga sahabatku, pidato yang hebat Anda melakukan pekerjaan yang luar biasa dengan mengetukkan tangan di meja itu,” kata Trump sambil menoleh ke arah Prabowo.
Trump kemudian melontarkan candaan yang disambut tawa hadirin.
“Saya berkata, bagaimana kalau harus berhadapan dengan dia ketika ia marah? Tidak mudah, Anda melakukan pekerjaan yang luar biasa. Terima kasih banyak,” ujarnya.
Macron Sampaikan Pujian Lewat Telepon
Apresiasi juga datang dari Presiden Prancis Emmanuel Macron melalui sambungan telepon, sebagaimana dibagikan Sekretariat Kabinet pada 27 September 2025.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kata kata Anda yang sangat kuat. Semua orang memperhatikan komitmen Anda dan kata-kata Anda yang sangat jelas dan kuat. Jadi saya ingin mengucapkan terima kasih secara pribadi,” ujar Macron.
Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyatakan pujian tersebut menunjukkan besarnya perhatian pemimpin dunia terhadap sikap Indonesia di panggung global.
Respons Prabowo
Prabowo mengatakan bahwa sejumlah pemimpin dunia memberikan sambutan positif terhadap sikap Indonesia yang mendorong jalan tengah dalam penyelesaian konflik.
“Ya, beberapa Kepala Negara telepon saya. Ada yang datang juga ke saya ya Mereka terkesan oleh sikap Indonesia yang benar-benar ingin mencari titik tengah. Kita ingin mencari penyelesaian yang substantif,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (27/9/2025).
Ia berharap forum PBB kali ini dapat menghasilkan langkah konkret. “Kita segera butuh gencatan senjata untuk rakyat Gaza dan penyelesaian yang substantif,” katanya.
(Sumber – Detiknews)
